Selasa, 14 Juli 2009

Sehat Luar Dalam dengan Sedap Malam



Sesedap namanya, bunga sedap malam atau Polianthes Tuberos dikenal sebagai bahan dasar pembuatan parfum. Lebih dari itu, tanaman yang konon berasal dari Meksiko itu diyakini juga bisa menyembuhkan beragam penyakit.

Bunga sedap malam tergolong ke dalam suku hanjuang-hanjuang (agravaceae) dapat tumbuh di dataran rendah dan tinggi sampai pada ketinggian 1425 m di atas permukaan laut, tetapi dapat tumbuh subur pada tanah yang kaya humus dan terbuka. Di pulau Jawa, tanaman ini banyak dijumpai di daerah Cipanas, Sukabumi, Lembang, Malang dan Ambarawa.

Keberadaan bunga sedap malam sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Terlebih bagi para pecinta bunga, selain susunan bunga yang indah dan warnanya yang menarik, baunya pun harum menjelang malam tiba. Sering kali bunga sedap malam banyak dijumpai di toko-toko penjual bunga.

Pemanfaatan bunga sedap malam bagi kesehatan umumnya dibagi menjadi dua yakni pemakaian luar dan dalam. Dua manfaat tersebut diperoleh melalui sulingan dari bunga sedap malam yang menghasilkan minyak. Hasil sulingan itu dikenal dengan nama minyak tuberose.

Minyak itu diyakini mengandung geraniol dan nerol, farnesol, benzyl, alkohol, metil benzoat, metil salsilat, metil antramnilat, eugenol, asam butirat dan kemungkinan asam fenilasetat. Kandungan-kandungan ini secara medis bermanfaat menyembuhkan tubuh dikala sakit.

Beberapa resep pengobatan yang bisa diterapkan dengan menggunakan bunga sedap malam, antara lain :

• Untuk pemakaian luar, bunga sedap malam bisa mencegah dan mengatasi katarak dan radang mata. caranya, 50 kuntum bunga sedap malam direbus denan 1500 cc air hingga mendidih. Setelah dingin, digunakan untuk mencuci mata.

• Bagi yang resah dengan keadaan bisul dan bengkak pada bagian tubuh tertentu bisa memanfaatkan akar bung sedap malam dengan dicuci lantas dibersihkan dan ditumbuk dengan halus lalu oleskan pada bagian yang sakit.

• Untuk pemakaian dalam, bunga sedap malam bisa mengatasi berbagai penyakit macam susah tidur, mata rabun, flu, radang tenggorokan, rematik dan linu tulang.

• Pada penderita susah tidur bisa meramu 30 kuntum bunga sedap malam, 15 gram kie cie,1-2 buah hati ayam, 2 siung bawang putih, 4 siung bawang merah, 10 gram jahe,merica, garam dan kecap secukupnya. Semua bahan ditumis dengan minyak non kolesterol, tembahkan tepung tapioka yang telah diencerkan secukupnya lalu masak sampai matang dan dimakan.

• Untuk mata rabun, siapkan 50 kuntum bunga sedap malam, 50 gram kacang kapri, 1 butir telur, 75 gram wortel, 100 gram daging ayam, 4 butir bawang merah, 2 siung bawang putih, kecap manis dan garam secukupnya, semua bahan lantas dimasak dengan minyak non kolesterol sampai matang dan dimakan.

• Bagi penderita radang tenggorokan kambuhan dan flu juga bisa memanfaatkan bunga sedap malam dengan cara siapkan 20 gram akar bunga sedap malam. 25 gram sambiloto segar, lalu direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc disaring dan diminum dua kali sehari. Sekali minum cukup 150 cc.

• Penderita rematik akut juga bisa memanfaatkan bunga sedap malam dengan menyiapkan 30 gram akar bunga sedap malam, 20 gram jahe merah dan gula merah secukupnya lalu direbus 400 cc air hingga mendidih lantas disaring dan diminum 2 kali sehari.

• Selain rematik, bunga sedap malam bisa mengobati linu tulang dengan meramu 15 kuntum bunga sedap malam, 75 gram takokak direbus 400 cc air hingga tersisa 200 cc disaring lalu airnya diminum. (berbagai sumber/cr2/rin)

By Republika Newsroom
Selasa, 14 Juli 2009 pukul 11:22:00

Tidak ada komentar:

Posting Komentar