Menteri PU: Tol Cinere-Jagorawi Kurangi Kepadatan Jakarta

 

 Walikota Depok Nur Mahmudi Ismail bersama Menteri Pekerjaan Umum, Joko Kirmanto, Wakil Menteri Pekerjaan Umum, Hermanto Dardak dan Dirut PT Translingkar Kita Jaya, Hilman Muchsin (kiri-kanan) ketika melakukan simbolisasi peresmian pada acara pencanangan pembangunan jalan tol Cinere - Jagorawi seksi dua di Jalan IR.H Djuanda, Depok, Jawa Barat, Kamis (20/3/2014). Pada pembangunan seksi dua ini mencakup dari Jalan Raya Bogor hingga Kukusan. KOMPAS IMAGES/VITALIS


JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum, Djoko Kirmanto, telah meresmikan pencanangan pembangunan Jalan Tol Cinere-Jagorawi (Tol Cijago) seksi II, dan pembangunannya akan mengurangi kepadatan kendaraan di DKI Jakarta.

"Pembangunan Tol ini (Cinere- Jagorawi) dapat mengurai kepadatan (kendaraan) di DKI Jakarta," ujar Djoko dalam sambutannya di acara peresmian embangunan jalan tol Cinere-Jagorawi seksi II di Depok, Kamis, (20/3/2014).

Proyek jalan tol Cinere Jagorawi Seksi II ini membutuhkan tanah seluas 53 hektar. Namun menurut Djoko, baru 87 persen tanah yang sudah dibebaskan.

"Dari kebutuhan itu, 46 hektar sudah dibebaskan atau setara 87 persen. Sisanya bisa diselesaikan pertengahan 2014," katanya.

Proyek jalan tol Cinere-Jagorawi sudah dicanangkan dari tahun 2006 dan proyeknya terbagi menjadi tiga seksi. Seksi I sudah selesai pada 27 Januari 2012 sepanjang 3,7 km, kemudian seksi kedua sepanjang 5,5 km dan seksi ketiga 5,4 km.

Rencananya, pembangunan seksi 2 ini selesai pada tahun Februari 2015 dengan jumlah 2x3 lajur dan kecepatan bisa sampai 100 km/jam dengan Kontraktor utama adalah PT Hutama Karya (Persero).

Total pembangunannya menelan dana sebesar Rp2,4 triliun yang berasal dari PT Translingkar Kita Jaya yang mayoritas sahamnya dimiliki oleh PT Transindo Karya Investindo.


 http://bisniskeuangan.kompas.com/read/2014/03/20/1412210/Menteri.PU.Tol.Cinere-Jagorawi.Kurangi.Kepadatan.Jakarta?utm_source=WP&utm_medium=box&utm_campaign=Kknwp