"Are you leading, Dad ?" - Charlie Axel
Woods.
Usai hari kedua WGC - Bridgestone Invitational, 72 peserta lain (15 diantaranya pernah menjuarai major) pasrah untuk berlomba menjadi runner up. Tiger Woods baru saja menguliti padang golf Firestone yang berlokasi di Akron, Ohio dengan skor 'mengecewakan' 61 (66 - 61, -13 ). Pesaing terdekatnya hanya si Jangkung Chris Wood dan si Pecicilan Keegan Bradley (both at -6, 7 strokes gap). Skor 61 menyamai course record di Firestone yang deicetak oleh Jose Maria Olazabal. Skor 61 adalah skor terendah Tiger dalam turnamen resmi. Dia belum sampai ke 60, apalagi 59 (sering kalo lagi main ecek-ecek dengan Mark O'Meara di lapangan dekat rumahnya di Florida).
Jumat, 2 Agustus, angka 59 jelas terbayang. Sampai hole 13, dia sudah bermain under 9 (1 eagle dan 7 birdies). Sayang birdie putts di hole 14 dan 17 dari jarak gak lebih dari 2 m meleset. Phew, untung meleset. Mosok semua rekor mau dipecahin, sih? Cukup konsentrasi pada rekor Jack Nicklaus, aja lah.
Tiger kembali menjuarai turnamen ini dengan skor total -15 (66, 61, 68, 70), untuk ke-8 kalinya! Runner ups: Keegan Bradley dan Henrik Stenson dengan skor -8. World Golf Championship: Accenture Match Play, Cadillac Championship, Bridgestone Invitational, yang bermula tahun 1999 tampaknya cocok bener dengan Tiger. Dari total 42x berpartisipasi, dia juara 18x. Hampir 50%. Unprecedented!
Ini adalah kemenangan ke-5 tahun ini, dan ke-79 total di PGA Tour. Beda 3 dengan rekor Sam Snead yang pernah juara 82x. Sakbenernya sih udah lewat, karena dalam rekor Sam Snead ikut dihitung beberapa kali main dengan partner (fourball), turnamen 18 dan 36 holes, dan sekali turnamen yang hanya dikuti 4 peserta (kemenangan murni hanya 74). Sementara dalam 79 rekor Tiger, tidak ikut dihitung 7 gelar PGA Grand Slam of Golf (4 juara major bertanding di Hawaii). But, who's counting? Yang utama adalah memecahkan rekor segala rekor, yaitu rekor Opa Jack Nicklaus.
Question: "You won 8 times in Arnold Palmer's tournament at Bay Hill, 8 times including US Open 2008 at Torrey Pines, and 8 times here. What gives? What makes you like the three courses so much"
Answer: "Hmmm....good question. Tiga lapangan ini padahal beda karakter, you know. Torrey Pines di tebing pantai, Bay Hill penuh lika liku, Firestone sempit dan gak neka neko. Tapi setiap main perasaan dan pandangan mata gue rasanya harmonis dengan layout dan konturnya".
Q: "If you have to pick one favorite out of those 3, where would you play?
A (diam lama, he obviously likes the question): "Can I play six holes on each?"
Hadirin tertawa bareng.
Amrie: "Ger, next week at Oak Hill will be last major this year, the PGA Championship. Rory is defending champion. Phil just won British Open. What is your game plan?"
Tiger: "Walaupun drive gue masih sering ke kanan, iron shot dan putting gue udah mulai padu. Lo, liat sendiri, kan? Setiap gue tee off pake wood 3 atau 5 di par-4 pendek, minimal pasti par. Gue pake driver baru, NIKE Covert Tour 9.5 deg. Jarak jelas nambah, tapi gue harus poles lagi di driving range. Menurut lo gimana?"
Amrie: "Loh, malah nanya gue. Lo istirahat dulu sehari, ajak main tu anak-anak lo, Sam dan Charlie. Selasa dan Rabu langsung geber practice round. Anak-anak masih libur, kan? Ajak aja terutama si Charlie, tuh. Kangen berat kayaknya sama lo".
Usai memenangkan Bridgestone Invitational, seseorang mengulurkan Charlie kepada Tiger yang sedang berjalan menuju 'scoring room'. Tiger langsung menggendong anaknya dan membisikkan sesuatu. Kedua tangan mungil Charlie memeluk erat leher bapaknya dan melendotkan kepala kecilnya yang berambut pirang (melok mbokne) pada bahu sang Ayah. Oh, so sweet! Gue langsung mbrebes mili.
Dengan bangga Tiger bercerita bahwa kemenangan ini adalah yang pertama dihadiri Charlie. Sam udah pernah mengalaminya, tahun 2008 di Torrey Pines. Tiger merepet: "She loves to look at the YouTube videos of that. Charlie has never had that before, never felt what it's like to be with the trophy".
Gue gak peduli apakah aksi menggendong Charlie adalah bagian dari pencitraan. When Tiger carries Charlie on his arm to the scoring area, father and son, you feel differently about him. He seems more like a real person. Jelas dia bukan suami setia, tapi sungguh nyata bahwa Tiger Woods sangat mencintai kedua buah hatinya.
Dia terus bercerita dengan bangga. Sam dan Charlie punya satu stok pertanyaan wajib setiap telponan dengan sang Ayah yang sedang mengikuti turnamen jauh dari rumah. "Are you leading, Dad?", tanya mereka bergantian. Jika dijawab 'enggak', mereka akan lanjutkan dengan pertanyaan kedua: "Well, are you going to start leading?". Gile, masih bocah udah ketularan kompetitif :-).
Amrie: "May I see you arsenal?"
Tiger: "By all means. Take a look inside my bag"
Berikut isi golf bag Tiger Woods:
DRIVER: Nike VR_S Covert Tour (9.5°) with Mitsubishi Diamana White Board 73 X-flex shaft.
FAIRWAY WOODS: Nike VR_S Covert 3-wood (15°) with Mitsubishi Diamana Blue Board 103 X-flex shaft; Nike VR_S Covert 5-wood (19°) with Mitsubishi Diamana Blue Board 103 X-flex shaft
IRONS: Nike VR Pro Blade (3-PW) with True Temper Dynamic Gold X100 shafts.
WEDGES: Nike VR Pro (56° and 60°) with True Temper Dynamic Gold S400 shafts.
PUTTER: Nike Method 001.
BALL: Nike ONE Tour D.
Gue usap-usap driver-nya sambil komat kamit. Tiger ngeliatin sambil ketawa. See you in PGA Championship, August 8 - 11 at East Course, Oak Hill Country Club, Rochester, New York.
Amrie Noor
IGC Chief - 05082013.
Usai hari kedua WGC - Bridgestone Invitational, 72 peserta lain (15 diantaranya pernah menjuarai major) pasrah untuk berlomba menjadi runner up. Tiger Woods baru saja menguliti padang golf Firestone yang berlokasi di Akron, Ohio dengan skor 'mengecewakan' 61 (66 - 61, -13 ). Pesaing terdekatnya hanya si Jangkung Chris Wood dan si Pecicilan Keegan Bradley (both at -6, 7 strokes gap). Skor 61 menyamai course record di Firestone yang deicetak oleh Jose Maria Olazabal. Skor 61 adalah skor terendah Tiger dalam turnamen resmi. Dia belum sampai ke 60, apalagi 59 (sering kalo lagi main ecek-ecek dengan Mark O'Meara di lapangan dekat rumahnya di Florida).
Jumat, 2 Agustus, angka 59 jelas terbayang. Sampai hole 13, dia sudah bermain under 9 (1 eagle dan 7 birdies). Sayang birdie putts di hole 14 dan 17 dari jarak gak lebih dari 2 m meleset. Phew, untung meleset. Mosok semua rekor mau dipecahin, sih? Cukup konsentrasi pada rekor Jack Nicklaus, aja lah.
Tiger kembali menjuarai turnamen ini dengan skor total -15 (66, 61, 68, 70), untuk ke-8 kalinya! Runner ups: Keegan Bradley dan Henrik Stenson dengan skor -8. World Golf Championship: Accenture Match Play, Cadillac Championship, Bridgestone Invitational, yang bermula tahun 1999 tampaknya cocok bener dengan Tiger. Dari total 42x berpartisipasi, dia juara 18x. Hampir 50%. Unprecedented!
Ini adalah kemenangan ke-5 tahun ini, dan ke-79 total di PGA Tour. Beda 3 dengan rekor Sam Snead yang pernah juara 82x. Sakbenernya sih udah lewat, karena dalam rekor Sam Snead ikut dihitung beberapa kali main dengan partner (fourball), turnamen 18 dan 36 holes, dan sekali turnamen yang hanya dikuti 4 peserta (kemenangan murni hanya 74). Sementara dalam 79 rekor Tiger, tidak ikut dihitung 7 gelar PGA Grand Slam of Golf (4 juara major bertanding di Hawaii). But, who's counting? Yang utama adalah memecahkan rekor segala rekor, yaitu rekor Opa Jack Nicklaus.
Question: "You won 8 times in Arnold Palmer's tournament at Bay Hill, 8 times including US Open 2008 at Torrey Pines, and 8 times here. What gives? What makes you like the three courses so much"
Answer: "Hmmm....good question. Tiga lapangan ini padahal beda karakter, you know. Torrey Pines di tebing pantai, Bay Hill penuh lika liku, Firestone sempit dan gak neka neko. Tapi setiap main perasaan dan pandangan mata gue rasanya harmonis dengan layout dan konturnya".
Q: "If you have to pick one favorite out of those 3, where would you play?
A (diam lama, he obviously likes the question): "Can I play six holes on each?"
Hadirin tertawa bareng.
Amrie: "Ger, next week at Oak Hill will be last major this year, the PGA Championship. Rory is defending champion. Phil just won British Open. What is your game plan?"
Tiger: "Walaupun drive gue masih sering ke kanan, iron shot dan putting gue udah mulai padu. Lo, liat sendiri, kan? Setiap gue tee off pake wood 3 atau 5 di par-4 pendek, minimal pasti par. Gue pake driver baru, NIKE Covert Tour 9.5 deg. Jarak jelas nambah, tapi gue harus poles lagi di driving range. Menurut lo gimana?"
Amrie: "Loh, malah nanya gue. Lo istirahat dulu sehari, ajak main tu anak-anak lo, Sam dan Charlie. Selasa dan Rabu langsung geber practice round. Anak-anak masih libur, kan? Ajak aja terutama si Charlie, tuh. Kangen berat kayaknya sama lo".
Usai memenangkan Bridgestone Invitational, seseorang mengulurkan Charlie kepada Tiger yang sedang berjalan menuju 'scoring room'. Tiger langsung menggendong anaknya dan membisikkan sesuatu. Kedua tangan mungil Charlie memeluk erat leher bapaknya dan melendotkan kepala kecilnya yang berambut pirang (melok mbokne) pada bahu sang Ayah. Oh, so sweet! Gue langsung mbrebes mili.
Dengan bangga Tiger bercerita bahwa kemenangan ini adalah yang pertama dihadiri Charlie. Sam udah pernah mengalaminya, tahun 2008 di Torrey Pines. Tiger merepet: "She loves to look at the YouTube videos of that. Charlie has never had that before, never felt what it's like to be with the trophy".
Gue gak peduli apakah aksi menggendong Charlie adalah bagian dari pencitraan. When Tiger carries Charlie on his arm to the scoring area, father and son, you feel differently about him. He seems more like a real person. Jelas dia bukan suami setia, tapi sungguh nyata bahwa Tiger Woods sangat mencintai kedua buah hatinya.
Dia terus bercerita dengan bangga. Sam dan Charlie punya satu stok pertanyaan wajib setiap telponan dengan sang Ayah yang sedang mengikuti turnamen jauh dari rumah. "Are you leading, Dad?", tanya mereka bergantian. Jika dijawab 'enggak', mereka akan lanjutkan dengan pertanyaan kedua: "Well, are you going to start leading?". Gile, masih bocah udah ketularan kompetitif :-).
Amrie: "May I see you arsenal?"
Tiger: "By all means. Take a look inside my bag"
Berikut isi golf bag Tiger Woods:
DRIVER: Nike VR_S Covert Tour (9.5°) with Mitsubishi Diamana White Board 73 X-flex shaft.
FAIRWAY WOODS: Nike VR_S Covert 3-wood (15°) with Mitsubishi Diamana Blue Board 103 X-flex shaft; Nike VR_S Covert 5-wood (19°) with Mitsubishi Diamana Blue Board 103 X-flex shaft
IRONS: Nike VR Pro Blade (3-PW) with True Temper Dynamic Gold X100 shafts.
WEDGES: Nike VR Pro (56° and 60°) with True Temper Dynamic Gold S400 shafts.
PUTTER: Nike Method 001.
BALL: Nike ONE Tour D.
Gue usap-usap driver-nya sambil komat kamit. Tiger ngeliatin sambil ketawa. See you in PGA Championship, August 8 - 11 at East Course, Oak Hill Country Club, Rochester, New York.
Amrie Noor
IGC Chief - 05082013.
Sumber: itb77golf-bounces@bhaktiganesha.or.id; on behalf of;
Amrie Noor [amrie.mad@gmail.com]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar