Saya tahu bahwa TUHAN yang MENGATUR KEHIDUPAN saya begitu indah. Karena Tuhan tidak memberikan apa yang saya inginkan, tapi yang saya BUTUHKAN.
Tuhan tetap menjadikan saya sebagai ORANG yang BISA terus membawa keinginan ORANG TUA saya.
“Mimpilah setinggi langit, kalaupun nanti kita terjatuh, kita akan jatuh dihamparan bintang.”
Dan sekarang saya ada diantara hamparan bintang.
Dulu cita cita saya adalah menjadi seorang dokter anak, yang berbicara dengan bahasa gaul yang digemari anak-anak, dan memiliki Rumah Sakit khusus anak.
Tapi sekarang saya mengeditnya menjadi orang yang ingin menjadikan "start-up company" menjadi sebuah perusahaan besar yang mengkhususkan bisnis di jalan tol dan yang related dengannya.
Untuk itu, Saya harus BEKERJA KERAS, lebih keras agar bisa terus MENGEJAR mimpi-mimpi itu dan Terus bermimpi, Terus berusaha dan Tetap berikhtiar.
Saya SANGAT YAKIN bahwa TUHAN punya rencanaNya untuk saya.
Siapa bilang menggapai mimpi itu GAMPANG ?
Siapa bilang orang-orang yang berhasil meraih mimpi mereka TIDAK PERNAH jatuh?
Siapa bilang jika kita hanya berdiam diri dan berdoa, Tuhan akan menjatuhkan mimpi kita di depan mata seketika?
Siapa bilang kita TIDAK BUTUH orang lain kalau kita sedang jatuh dan hampir menyerah?
Siapa bilang orang yang TIDAK PUNYA MIMPI akan hidup dengan menyenangkan?
SAYA BILANG,
Menggapai mimpi itu SUSAH, butuh jatuh bangun berulang kali seperti halnya menerabas hutan.
SAYA BILANG,
Orang-orang yang berhasil meraih mimpi mereka itu PERNAH MENGALAMI FASE JATUH.. jatuh ke lubang yang paling dalam sekalipun dan membekas.
SAYA BILANG,
Bermimpi itu TIDAK GAMPANG, karena membutuhkan IMAJINASI.. Imajinasi seperti apakah kira-kira LANGKAH kita untuk MERAIH MIMPI itu dan akan jadi seperti apakah kita dengan mimpi itu.
SAYA BILANG,
Selain ber-DO'A, untuk merealisasikan mimpi kita, kita HARUS berjuang mati-matian, bergerak TANPA KENAL LELAH, menunjukkan usaha terbaik dan maksimal hingga titik darah penghabisan yang bisa kita lakukan dan kita tunjukkan kepada Tuhan Yang Maha Mewujudkan dan Mengetahui
SAYA BILANG,
KITA akan SELALU BUTUH orang-orang di sebelah kita, orang-orang di sekitar kita, teman-teman, sahabat, keluarga, dan orang-orang spesial di dalam hidup kita untuk selalu mendukung kita, untuk selalu memberikan pegangan, pelukan, semangat, dan motivasi untuk bangun lagi ketika kita lagi-lagi harus jatuh
SAYA BILANG,
Orang-orang yang takut bermimpi, yang bahkan tidak pernah memikirkan mimpi mereka, yang hidup tanpa memiliki tujuan-tujuan dan impian serta harapan, mereka tidak akan pernah menghidupi hidup mereka dengan menyenangkan karena tidak akan banyak tantangan, orang-orang baru, cerita seru, serta semangat membara ketika mengejar mimpinya.
JANGAN PERNAH sekalipun berpikir untuk meletakkan mimpi kita dan melupakannya untuk selamanya.
Ingatlah kembali, bagaimana kita sekuat tenaga berimajinasi tentang mimpi itu, ingatkah kita betapa semangat dan teguhnya keyakinan kita akan terwujudnya mimpi itu ketika kita menciptakannya pertama kali?
Ingatlah kembali, wajah dari kedua orang tua kita ketika melihat mimpi kita akan menjadi kenyataan serta wajah teman-teman kita dan saudara-saudara kita ketika mendengar kabar baik mimpi kita menjadi kenyataan.
KITA TIDAK HANYA akan menyenangkan diri kita sendiri karena mimpi kita terwujud, kita akan membuat jutaan orang yang mengenal kita di dunia ini ikut merasakan kebahagiaan yang kita rasakan, ikut merasakan semangat yang kita miliki serta energy positif yang akan kalian tularkan pada mereka sehingga mereka juga akan TERUS MEMEGANG TEGUH MIMPI mereka sampai kapanpun.
Marilah kita kembali merenungkan betapa pentingnya mimpi itu untuk kehidupan kita serta orang-orang di sekitar kita. Demi mereka semua, berjanjilah untuk jangan pernah MEMBIARKAN mimpi-mimpi kita kandas begitu saja.
Semua butuh waktu.. Tuhan Maha Tahu apa yang kita butuhkan saat ini, dan Maha Tahu kapan mimpi itu akan datang pada kita.
Jangan terus menanyakan kapan kesempatan itu datang, tapi TERUSLAH BERUSAHA mengejar setiap kesempatan yang datang pada kita. Karena kita tidak akan pernah tahu, dimana dan kapan Tuhan menjatuhkan mimpi itu pada kita.
Sebuah jalan kecil bukan hanya dimana kita berjalan, tapi dimana kita bisa bergerak maju ke depan.
Sebuah jalan dimana kita tidak dapat maju kedepan, bukanlah sebuah jalan.
Sebuah jalan terbuka untuk semua orang, tapi tak semua orang bisa mendapatkan jalan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar