Amanah bukan untuk
diminta, bukan untuk dibanggakan
Amanah bukan sesuatu yang akan menaikkan derajatmu
Lalu mengapa sedih saat amanah tidak diberikan padamu?
Amanah bisa membawamu ke surga,
Namun ia pun bisa menyeretmu ke neraka
Ia begitu berat, begitu menekan,
Ia akan dipertanggungjawabkan di hadapan manusia
Saat itu mungkin engkau masih bisa membela diri dari kekuranganmu
Engkau masih bisa meminta maaf
Engkau masih bisa memberi alasan-alasan
Namun nanti, amanahmu akan dipertanggungjawabkan di hadapan-Nya dengan sedetil-detilnya
Engkau takkan punya kesempatan membela diri saat itu
Engkau tak lagi bisa mengucapkan ‘afwan’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘memang ini kelemahan ana’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘harap maklum’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘karena satu dan lain hal’
Engkau tak lagi bisa mengatakan apa-apa!
Allah Yang Maha Tahu tidak butuh semua alasan darimu
Allah Mengetahui apa yang sebenarnya
Allah Tahu sesungguhnya engkau bisa berbuat lebih,
Sesungguhnya engkau bisa menjadikan segala kesulitan menjadi suatu kekuatan
Allah Tahu, engkau belum melaksanakan amanah dengan segala kemampuan yang engkau punya
Allah Tahu, engkau masih sering lalai
Allah Tahu, engkau masih sering melupakan kewajibanmu, masih sering menindas hak orang lain
Allah Tahu segalanya, betapa tidak totalnya perjuangan yang engkau lakukan
Lalu balasan apa yang menurutmu akan engkau dapatkan?
Ya Allah, sungguh hamba-Mu ini sangat lemah
Tak sanggup rasanya memikul amanah dakwah yang begitu berat
Ya Allah, kuatkan pundak ini, bersihkan hati ini dari niat-niat yang bukan karena-Mu
Jauhkan hamba dari ujub,
jauhkan hamba dari bertindak karena mengharap pujian dan sanjungan makhluk-Mu
Segala kesalahan yang hamba lakukan dalam menjalankan amanah ini
akan menzalimi hak saudara-saudara hamba
Ingatkan hamba-Mu dalam kesalahan-kesalahannya ya Allah
Agar diri ini dapat terbebas dari tuntutan-tuntutan yang akan menjadikan diri ini
Manusia yang paling banyak hutangnya di akhirat kelak
Ampunilah Ya Allah…
Ampuni hamba…
Saat langkah menjadi lelah, saat lisan ingin mengeluh, saat punggung sudah tak mampu memikul amanah, saat dunia terasa makin menghimpit, saat hati mulai dirasuki kegundahan… ku ambil air wudhu, dan kemudian sholat. Ingat Allah dengan kalimah-kalimahNya yang Menyejukkan, bersandar pada-Nya, curahkan semua keluh kesahku, mohon ampun atas semua dosaku, bersyukurlah atas nikmat yang telah diberikan-Nya , ingatlah akan siksanya yang pedih, ingatlah juga surganya yang indah.
“Kuatkan aku Ya Allah…tuk mengemban amanah-amanah hamba sekarang
http://mamr-tulisanhati.blogspot.com/2011/06/puisi-amanah.html
Amanah bukan sesuatu yang akan menaikkan derajatmu
Lalu mengapa sedih saat amanah tidak diberikan padamu?
Amanah bisa membawamu ke surga,
Namun ia pun bisa menyeretmu ke neraka
Ia begitu berat, begitu menekan,
Ia akan dipertanggungjawabkan di hadapan manusia
Saat itu mungkin engkau masih bisa membela diri dari kekuranganmu
Engkau masih bisa meminta maaf
Engkau masih bisa memberi alasan-alasan
Namun nanti, amanahmu akan dipertanggungjawabkan di hadapan-Nya dengan sedetil-detilnya
Engkau takkan punya kesempatan membela diri saat itu
Engkau tak lagi bisa mengucapkan ‘afwan’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘memang ini kelemahan ana’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘harap maklum’
Engkau tak lagi bisa mengatakan ‘karena satu dan lain hal’
Engkau tak lagi bisa mengatakan apa-apa!
Allah Yang Maha Tahu tidak butuh semua alasan darimu
Allah Mengetahui apa yang sebenarnya
Allah Tahu sesungguhnya engkau bisa berbuat lebih,
Sesungguhnya engkau bisa menjadikan segala kesulitan menjadi suatu kekuatan
Allah Tahu, engkau belum melaksanakan amanah dengan segala kemampuan yang engkau punya
Allah Tahu, engkau masih sering lalai
Allah Tahu, engkau masih sering melupakan kewajibanmu, masih sering menindas hak orang lain
Allah Tahu segalanya, betapa tidak totalnya perjuangan yang engkau lakukan
Lalu balasan apa yang menurutmu akan engkau dapatkan?
Ya Allah, sungguh hamba-Mu ini sangat lemah
Tak sanggup rasanya memikul amanah dakwah yang begitu berat
Ya Allah, kuatkan pundak ini, bersihkan hati ini dari niat-niat yang bukan karena-Mu
Jauhkan hamba dari ujub,
jauhkan hamba dari bertindak karena mengharap pujian dan sanjungan makhluk-Mu
Segala kesalahan yang hamba lakukan dalam menjalankan amanah ini
akan menzalimi hak saudara-saudara hamba
Ingatkan hamba-Mu dalam kesalahan-kesalahannya ya Allah
Agar diri ini dapat terbebas dari tuntutan-tuntutan yang akan menjadikan diri ini
Manusia yang paling banyak hutangnya di akhirat kelak
Ampunilah Ya Allah…
Ampuni hamba…
Saat langkah menjadi lelah, saat lisan ingin mengeluh, saat punggung sudah tak mampu memikul amanah, saat dunia terasa makin menghimpit, saat hati mulai dirasuki kegundahan… ku ambil air wudhu, dan kemudian sholat. Ingat Allah dengan kalimah-kalimahNya yang Menyejukkan, bersandar pada-Nya, curahkan semua keluh kesahku, mohon ampun atas semua dosaku, bersyukurlah atas nikmat yang telah diberikan-Nya , ingatlah akan siksanya yang pedih, ingatlah juga surganya yang indah.
“Kuatkan aku Ya Allah…tuk mengemban amanah-amanah hamba sekarang
http://mamr-tulisanhati.blogspot.com/2011/06/puisi-amanah.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar