Jumat, 17 Juli 2009

8 Hal Penyebab Bau Mulut


Anda tak merasa ada yang salah, tapi entah mengapa, orang-orang secara perlahan menjauhi Anda. Tak jarang, mereka menutup hidung. Wah, pasti ada yang salah dengan napas. Sepertinya sudah membersihkan gigi seperti anjuran dokter, sering berkumur, dan membersihkan sela-sela gigi. Lalu, apa yang kurang? Berikut adalah hal-hal yang bisa menyebabkan mulut berbau tak sedap.

Obat-obatan. Air liur membentuk dan membersihkan mulut dari bakteri penyebab bau mulut. Namun, banyak obat-obatan, termasuk antidepresan, diuretik, bahkan aspirin, bisa membuat mulut kering.

Diet.
Mulut yang tinggi protein atau produk-produk yang mengandung susu bisa membawa asam amino dalam jumlah banyak dan menjadi makanan untuk bakteri. Diet rendah kalori membantu membakar lemak, menghasilkan bau. Tahun lalu, peneliti menghubungkan bau mulut dengan obesitas, meski alasannya belum jelas.

Melewatkan sarapan.
Selain memberikan manfaat yang baik untuk tubuh dan pikiran, sarapan juga membantu menstimulasi produksi air liur, sekaligus menghilangkan bakteri dari lidah. Namun, hindari makanan dengan ikan atau bawang.

Alkohol.
Minuman beralkohol juga bisa menyebabkan mulut kering, menyebabkan bau mulut.

Bakteri.
Umumnya, bakteri penyebab bau mulut bertengger di lidah. Mereka mengeluarkan gas setelah mengkonsumsi sisa makanan dan zat yang tersisa dari air liur. Mereka tumbuh berkali lipat di malam hari ketika kelenjar air liur melambat (penyebab bau mulut di pagi hari). Baru-baru ini, para peneliti menemukan, bahwa H.pylori, yang bertanggungjawab sebagai penyebab tukak lambung, bisa menyebabkan bau mulut dan penyakit gusi jika sampai bersarang di mulut.

Bernapas lewat mulut.
Segala kondisi yang membuat mulut kering bisa menyebabkan bau mulut. Karena air liur membersihkan mulut dari bakteri-bakteri. Beberapa penyebabnya antara lain, mendengkur, asma, dan bernapas lewat mulut (menganga terlalu lama).

Penyakit. Napas yang berbau tidak sedap bisa menjadi pertanda sebuah penyakit. Misal, gagal ginjal bisa mencetuskan bau amis, sementara diabetes tak terkontrol memberikan aroma manis, seperti buah.

Infeksi saluran napas.
Gigi dan gusi yang terinfeksi sudah diketahui sebagai penyebab utama bau mulut. Begitu pula dengan bronkitis, sinus, dan demam. Jaringan yang rusak memberikan makanan untuk bakteri yang menghasilkan bau tak sedap.

Jumat, 17 Juli 2009 | 17:52 WIB
KOMPAS.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar