Dia hanya seorang remaja berumur 19 tahun sewaktu dia mendirikan usaha yang nanti akan mendominasi di bidangnya. Sang jenius komputer ini hanya membutuhkan uang sebesar USD 1,000 dan ide baru yaitu konsep penjualan langsung ke para pembeli tanpa melalui perantara.
Sekitar tahun 1985, seperangkat komputer IBM dapat dijual dengan harga yang sangat mahal, yaitu USD 3,000. Setelah dia membongkar dan memasang kembali alat tersebut, Dell menyadari bahwa komponen-komponen di dalam dapat dibeli dengan nilai 25% dari harga jualnya. Walau dengan tambahan memori, layar yang lebih besar and modem dengan kecepatan lebih tinggi, komputer itu dapat dijual kembali dengan untung. Seketika itu juga, Dell mulai membeli komponen-komponen dalam skema grosir sehingga dapat menurunkan harga belinya. Sebuah intuisi bisnis yang cemerlang, sampai-sampai kamar tidur Dell berubah seperti bengkel mesin.
”Saya selalu semangat membahas tentang komputer dan dampaknya yang dapat menjadikan masyarakat untuk hidup lebih baik. Saya punya ide baru and inovatif tentang bagaimana cara saya untuk menjual komputer langsung ke konsumer hanya dengan media telepon.” kata Dell.
Walau visi Dell sangat bertolak belakang dengan studi di universitas dan ekpetasi orang tua, dia tetap teguh pada pendiriannya. Lambat laun, ada rumor yang terdengar oleh orang tuanya bahwa Dell mulai tidak masuk kelas. Suatu hari, ayah Dell mengadakan kunjungan tiba-tiba ke Universitas Texas di Austin, tempat Dell menempuh studi dan dia sangat terkejut karena mendapatkan rumor itu benar. Ayahnya memberikan peringat dengan keras dan menanyakan kepada Dell apa yang hendak dia kerjakan dalam hidupnya kelak. Dell menjawab bahwa dia ingin menantang IBM, sebuah perusahaan raksasa komputer dengan pangsa pasar terbanyak di Amerika pada saat itu.
Michael berjanji kepada sang ayah bahwa dia akan tetap fokus terhadap pelajaran, walaupun ada sebuah kesempatan bisnis yang sangat menarik dan sulit untuk diabaikan.
Ini memaksa Michael untuk memilih salah satu pilihan hidup. Waktu itu pun sangat tepat, di mana masyarakat mulai tertarik dengan komputer dan menginginkan model-model yang lebih canggih. Seminggu sebelum ujian akhir, Michael mendirikan Dell Computer Corporation dengan modal awal USD 1,000. Dia tetap duduk dalam tes, lalu mengajukan pengunduran diri dari Universitas Texas dan menjalankan konsep serta mewujudkan visinya.
Tiga tahun kemudian, tahun 1988, perusahaan Dell membukukan omzet tahunan sebesar USD 150 juta pada saat Michael Dell hanya berusia 22 tahun. Kunci suksesnya: “I learned by doing and by making mistakes. And I got smart people to help.” (Saya belajar dengan mencoba langsung dan dengan membuat kesalahan. Dan saya memiliki dukungan dari orang-orang berbakat yang membantu saya). Hari ini, Dell Computer Corporation adalah sebuah perusahaan raksasa dengan nilai USD 57 milyar dengan pangsa pasar terbesar di Amerika.
Facts on Michael Dell
Semenjak masih muda, pembicaraan sewaktu makan malam mengenai hal-hal umum seperti apa yang dilakukan Dell di sekolah, dengan cepat berubah menjadi diskusi yang seru tentang perekonomian and peluang bisnis.
Mobil pertama Michael Dell dibeli dengan hasil jerih payahnya menjual koran.
Pada tahun 2004, di usia 39, Dell mengundurkan diri dari jabatan sebagai pimpinan perusahaan. Kemudian di bulan Januari 2008, beliau kembali memimpin karena pada saat ditinggalkan, Dell Computer Corporation mengalami kemunduran and mulai kehilangan pangsa pasar kepada kompetitor-kompetitor yang melakukan pemasaran agresif, seperti Lenovo dan Hewlett-Packard.
http://www.qeymag.com/success-story/58-michael-dell-the-visionary-entrepreneur.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar