Senin, 19 Oktober 2009

Hari Kiamat Tahun 2012 Ternyata Hanya Mitos Dan Dongeng Film


Film 2012 hasil karya terbaru Sutradara Roland Emmerich yang merupakan spesialis pembuat film kiamat dan bencana, akan menambah keriuhan di media internet dan infotainment mengenai kiamat yang bakal terjadi tanggal 21 December 2012.

Sebelumnya juga ada kurang lebih 10 buku yang mengulas tentang hari kiamat akan datang pada tahun 2012 di amazon.com dan beberapa film dokumenter lainnya.

Buku teranyar yang mengulas tentang Hari Kiamat 2012 adalah karya Lawrence E.Joseph yang berjudul “Apocalypse 2012 : A Scientific Invertigation into Civilization’s End ” . Buku yang diterbitkan tahun 2007 dan juga telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dengan judul ” Hari Kiamat 20012 : Investigasi Akhir Zaman “

Munculnya tanggal keramat tersebut ternyata hanya bersumber dari kalender Bangsa Maya, yaitu sistem kalender dari Kaisaran Amerika Tengah yang berakhir pada tanggal 21 Desember 2012.

Dalam Mtologi Bangsa Maya (baca mitologi rumus 13 dan 20), sesuatu yang buruk bakal terjadi pada akhir kalender. Ada yang menyebut bumi diisap oleh lubang hitam dan ditabrak meteor. Juga ada yang mengatakan pada tanggal tersebut bumi akan ditabrak oleh Planet Nibiru.

Lawrence E.Joseph dalam bukunya menakut-nakuti dengan data-data sensasional seperti retaknya medan magnet yang melindungi bumi dari radiasi berbahaya dan rekahan itu terjadi di atas lautan antara Brazil dan Afrika Selatan yang terbentang sepanjang 160 ribu kilometer yang dikenal sebagai anomali Atlantik Selatan.

Ulasan lainnya tentang Supervolcano Yellowstone tentang meletusnya gunung mahabesar di Amerika Serikat setiap 600 ribu – 700 ribu tahun, yang menurutnya hal itu akan terjadi tidak lama lagi. Selain buku-buku ilmiah, ia juga mengutip tradisi beberapa masyarakat purba seperti bangsa Maya, Cina dan sumber-sumber Kristen.

Sejumlah ahli NASA meragukan pernyataan Lawrence E.Joseph…yang menurut mereka kekuatan medan magnet saat ini diatas rata-rata bila dibandingkan dengan jutaan tahun lalu.

NASA juga membantah adanya Planet Nibiru, dan menjelaskan tidak pernah menemukan atau mendeteksi adanya Planet Nibiru di tata surya kita. Planet Nibiru adalah cerita palsu dan hanya lelucon , kata ilmuwan senior NASA Astrobiology Foundation, David Morrison.

Begitu pula pendapat dari Profesor Michael Heiser, Ahli Hebrew Bible and Ancient Semitic Languages dari University of Winsconsin-Madison yang mengatakan bahwa Nibiru merupakan pseudoscience planetary object.

Mitologi Rumus 13 dan 20 Bangsa Maya

Bagi Bangsa Maya, waktu adalah juga menjadi penghubung dengan lingkaran spiritual atau alam gaib. Untuk menghitung waktu Bangsa Maya membuat inovasi yang menggabungkan mitologi, peredaran bulan dan perhitungan matematis dengan rumus siklus 13 dan 20.

Mereka membuat sistem penanggalan yang disebut “Long Count” yaitu kalender yang berakhir setelah 5.126 tahun. Perhitungan yang dimulai dari 0.0.0.0.0 dan tiap angka mewakili angka 0-19, yakni perhitungan hari-hari Bangsa Maya.

Hari pertama pada tanggalan Bangsa Maya adalah 0.0.0.0.1 dan hari ke 19 menjadi 0.0.0.0.19, dan setelah mencapai angka 20, kalender menjadi 0.0.0.1.0.

Angka 0.0.0.0.0 yang menjadi hari pertama kalender Maya sama dengan 11 Agustus 3114 Sebelum Masehi (SM). Rumus 13 yang akan menunjukan tepat diangka 13.0.0.0.0 akan berakhir setelah 5.126 tahun dan disinilah awal dari Mitologi Kiamat 2012, Bangsa Maya percaya akan terjadi sesuatu yang buruk yang bakal terjadi jika kalender “Long Count” berakhir… yang ternyata akan jatuh pada tanggal 21 Desember 2012….

Namun, ahli arkeoastronomi yang percaya kalender Maya lupa bahwa selain siklus 13 masih ada rumus siklus 20 yang kalau dihitung akan berakhir pada tahun 8000 Masehi ( masih lama banget…. :) )

Weleh…Weleh…Bingung ???
Ada Ada Saja

http://yepiye.wordpress.com/2009/03/23/hari-kiamat-tahun-2012-ternyata-hanya-mitos-dan-dongeng-film/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar