Senin, 30 April 2012

Wajib Kita Renungkan (3)



Ketika kita berdoa, yang paling penting bukanlah ijabahnya doa. Bukan pula datangnya barang yang kita minta, atau lenyapnya kesulitan yang menimpa. Meningkatnya kedekatan diri kita kepada Allah SWT. Justru yang paling penting dari proses doa yang kita lakukan. 

Pada akhirnya dalam proses pelaksanaan doa diperlukan interaksi dua arah. Yaitu interaksi kita dengan diri kita melalui introspeksi, dan interaksi kita pada Allah. Kita harus mengkritisi dan mengevaluasi terhadap perilaku kita, sambil kita terus mengikat diri pada Allah. Dengan demikian hakikat doa tidak sekedar mencari kepuasan atas dikabulkannya permintaan kita, tetapi ia berdampak pada kedekatan pada Illahi.

kebutuhan kita utk beribadah kpd Allah dan mendekat kpd-Nya, lebih mendesak drpd kebutuhan kita kpd makanan, minuman dan udara. Karena makanan, minuman dan udara berfungsi utk melestarikan tubuh, sedangkan ibadah berfungsi utk menegakan ruh... dan tubuh sekaligus. Oleh karena itu ibadah mendekatkan diri kpd-Nya merupakan aktivitas seluruh makhluk yg ada, baik benda mati, hewan maupun tumbuh2-an, baik yg kita saksikan maupun yg tdk dpt kita saksikan. Allah berfirman:

“Langit yg tujuh, bumi dan semua yg ada di dlmnya bertasbih kpd Allah. Dan tak ada suatupun melainkan bertasbih dgn memuji-Nya, tetapi kamu sekalian tdk mengerti tasbih mereka. Sesungguhnya Dia adalah Maha Penyantun lagi Maha Pengampun.” (QS. Al-Israa: 44)

Juga firman-Nya:

“Sesungguhnya Allah memasukan orang2 yg beriman dan mengerjakan amal saleh ke dlm surga2 yg di bawahnya mengalir sungai2. Sesungguhnya Allah berbuat apa yg Dia kehendaki.”(QS. Al-Hajj: 14)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar