Sahabatku, mengapa orang beriman jauh dari stress, frustasi
apalagi bunuh diri (kecuali orang kafir QS 3:185)?
Karena orang beriman yakin segala peristiwa, Allah putuskan dengan rahmat, ilmu dan kebijakannya, berarti segala peristiwa ada rahmat dan hikmah-Nya (QS 57:22).
Sakit itu ampunan dosa, musibah itu derajat, kematian itu ridho-Nya, masalah demi masalah "tarbiyatur rabbani" pengajaran-Nya... pantaslah Rasulullah menyebut orang beriman itu "Sakkaanun" manusia tertenang dari goncangn dunia, SubhanAllah.
Allahumma ya Allah hamba bukan menolak takdir ujian-Mu, takdir Mu adalah takdir-Mu, tetapi mohon beri hamba "al lutfu" kekuatan, kesabaran, keikhlasan dan kecerdasan menangkap bahasa hikmah dibalik semua takdir-Mu... Aamiin
Karena orang beriman yakin segala peristiwa, Allah putuskan dengan rahmat, ilmu dan kebijakannya, berarti segala peristiwa ada rahmat dan hikmah-Nya (QS 57:22).
Sakit itu ampunan dosa, musibah itu derajat, kematian itu ridho-Nya, masalah demi masalah "tarbiyatur rabbani" pengajaran-Nya... pantaslah Rasulullah menyebut orang beriman itu "Sakkaanun" manusia tertenang dari goncangn dunia, SubhanAllah.
Allahumma ya Allah hamba bukan menolak takdir ujian-Mu, takdir Mu adalah takdir-Mu, tetapi mohon beri hamba "al lutfu" kekuatan, kesabaran, keikhlasan dan kecerdasan menangkap bahasa hikmah dibalik semua takdir-Mu... Aamiin
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/pojok-arifin-ilham/12/07/14/m72nia-siapa-orang-tertenang-itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar