“Jangan terlalu banyak makan gula”
atau “Rumit sekali memilih makanan yang tidak beresiko Diabetes” mungkin sering
kali kita dengar untuk mengingatkan kita akan bahaya Diabetes. Tapi 2
pernyataan di atas adalah mitos. Lalu apakah ada mitos mitos lainnya tentang
Diabetes?
Mitos 1 : Terlalu Banyak Makan Gula Menyebabkan Diabetes
Kenapa Diabetes terjadi? Penyebabnya
belum terlalu dimengerti. Namun yang telah diketahui genetik adalah faktor
utama dan terlalu banyak makan gula tidak otomatis menyebabkan
diabetes. Sebaliknya, Diabetes terjadi ketika sesuatu mengganggu kemampuan
tubuh untuk mengubah makanan yang kita makan menjadi energi.
Contoh seseorang yang memiliki
keturunan penyakit diabetes, kemampuan tubuhnya untuk mengelola gula, lemah.
Tingkat kelemahannya berbeda dalam setiap individual. Pada yang parah, minum
segelas teh manis sudah dapat memicu gejala diabetes. Pada yang ringan, gejala
baru akan nyata saat usia tua dan melakukan pola diet yang tidak sehat.
Tipe tipe Diabetes pada umumnya
adalah :
·
Tipe 1 Diabetes terjadi ketika Pankreas tidak dapat memproduksi Insulin.
Tanpa Insulin, Gula akan bertumpuk di dalam aliran darah. Oleh karena itu,
Penderita Tipe ini harus menggunakan Insulin agar Gula dapat dikonsumsi sel
tubuh. Penderita Tipe ini biasanya terjadi pada usia muda atau kanak kanak. Peneliti
berpendapat bahwa ada sesuatu yang terjadi pada sistem kekebalan tubuh.
·
Tipe 2 Diabetes terjadi ketika Pankreas tidak dapat membuat cukup Insulin
atau Insulin tidak dapat bekerja maksimal atau dua- duanya. Penderita Obesitas
lebih rentan terkena Tipe ini. Dapat terjadi di usia kapan pun.
·
Gestational Diabetes terjadi saat Kehamilan pada wanita. Perubahan Hormon
saat kehamilan mencegah Insulin bekerja normal. Namun kondisi ini dapat kembali
normal setelah bayi dalam kandungannya lahir.
Mitos 2: Terlalu Banyak Aturan Dalam Diet Diabetes
Aturan sesungguhnya sangat mudah :
pilihlah makanan yang sesuai dengan aktivitas individu Penderita Diabetes dan
konsumsilah obat yang sesuai, untuk yang menjaga kadar gula darah mendekati
normal.
Mitos 3 : Karbohidrat Buruk untuk Penderita Diabetes
Sebaliknya, Karbohidrat baik untuk
Diabetes. Karbohidrat menjadi fondasi untuk diet sehat menu Diabetes. Karena
Karbohidrat memiliki efek yang besar pada kadar gula dalam darah, maka
Penderita Diabetes diminta untuk mengawasi berapa banyak karbohidrat yang
mereka makan.
Jenis Karbohidrat yang baik seperti :
Roti gandum, buah-buahan berserat, sayuran.
Mitos 4 : Protein Lebih Baik Daripada Karbohidrat Untuk
Penderita Diabetes
Terlalu banyak protein akan
menimbulkan masalah untuk penderita Diabetes. Karena kebanyakan makanan kaya
protein , seperti daging, juga mengandung Lemak Jenuh. Terlalu banyak
mengkonsumsi lemak jenuh dapat meningkatkan resiko Penyakit Jantung. Dalam Diet
Diabetes, dianjurkan hanya 15 – 20% protein dari total kalori yang dimakan
setiap harinya.
Mitos 5: Selama Ada Obat Diabetes, Penderita Bebas Makan Apa
Saja
Obat Diabetes yang disarankan oleh
Dokter bekerja lebih baik ketika digunakan sesuai dengan dosisnya. Jika
penderita Diabetes meningkatkan konsumsi dosis obat untuk menyeimbangkan kadar
gula darah akibat dari makanan yang dikonsumsi akan dapat berakibat buruk.
Mitos 6 : Penderita Diabetes Harus Pantang Makanan Favoritnya
Tidak ada alasan untuk pantang
makanan favorit. Berikut Tips-tipsnya :
·
Mengubah cara penyajian (direbus misalnya)
·
Mengubah makanan yang dikonsumsi yang biasanya dimakan bersama
menu favorit
·
Mengurangi porsi menu favorit
Mitos 7 : Penderita Diabetes Harus Pantang Makanan Penutup
Sama seperti Mitos 6, anda dapat
menyiasati menu makanan penutup seperti :
·
Menggunakan pemanis buatan
·
Mengurangi Porsi makanan penutup
·
Menggunakan Buah-buah segar atau minyak sayur ketika
mempersiapkan makanan penutup
Mitos 8 : Pemanis Buatan Berbahaya Bagi Penderita Diabetes
Tidak. Karena Pemanis buatan jauh
lebih manis daripada Gula dengan jumlah yang sama, maka dibutuhkan lebih
sedikit penggunaan pemanis buatan untuk mendapatkan rasa manis yang sama dalam
gula. Sehingga konsumsi kalori lebih sedikit dibandingkan dengan menggunakan
gula.
Mitos 9 : Penderita Diabetes Harus Memakan Menu Khusus Diabetes
Sebenarnya tidak ada yang namanya
“Menu untuk Diabetes”. Makanan yang sehat untuk Penderita Diabetes juga pilihan
yang baik untuk Non-Diabetes.
Perbedaannya hanyalah sebagai
Penderita Diabetes harus memonitor makanan yang dimakan. Termasuk jumlah
kalori, karbohidrat, Protein dan lemak yang dikonsumsi.
Mitos 10 : Menu Diet adalah yang Terbaik untuk penderita
Diabetes
Hanya karena sebuah makanan dilabel
dengan “Diet” bukan berarti itu pilihan yang lebih baik bagi penderita
Diabetes. Malah, makanan “Diet” bisa menjadi pilihan yang mahal dan sama
sehatnya dengan makanan biasa atau makanan yang dipersiapkan sendiri. Asalkan
dalam pemilihan makanan, mempelajari berapa kalori yang terkandung dalam
makanan tersebut sehingga Penderita Diabetes dapat bebas menentukan jenis
makanannya.
Sumber: WebMD
Share this:
makanya pasien diabetes harus pintar mengatur pola makannya...
BalasHapuscoba konsumsi rutin habbatussauda coba saja 12-24 bulan, insya Allah bisa permanen sembuh sambil banyak istighfar & amal shaleh diperbanyak...
sambil dijaga pola makan & istirahatnya... kebanyakan orang ketika mendengar ada obat ampuh langsung bergantung sama obat & tawakkal sama obat, bukan sama Allah, sambil makan semaunya, tanpa memperhatikan pola diet...
Ini adalah kekeliruan...
http://berkhasiat.web.id/1496-jual-daun-insulin-yakon