Mungkin saja tempat tinggal orang terlihat mewah dan mempesona, tetapi
tiada keberkahan di sana. Boleh jadi, tempat tinggal kita biasa2 aja, tetapi
berkah Allah tertumpah di rumah kita. Karena kita tidak pernah absen menyebut
asma Allah Yang Agung. Hanya Allah yg bisa menunjukkan dan mencurahkan
berkah itu.
Semoga kita yg sampai saat ini masih menikmati keberkahan
Udara yg kita hirup, keberkahan makanan yg membuat badan kita sehat, keberkahan
kata2 kita yg membuat teman2 kita tetap tersenyum, keberkahan ilmu yg membuat
kita bebas dari kebodohan, keberkahan hati yg selalu kita andalkan untuk
merasakan penderitaan orang lain….
Semoga Tuhan mencukupkan kita dgn keikhlasan sbg penjaga
detak jantung kita, kesabaran sbg pelindung setiap hembusan nafas kita serta
keberkahan2 lain yg sering kita TIDAK SADAR untuk selalu ber-syukur kepada Sang
Khaliq, Sang Maha Pencipta Yang Pemurah lagi Maha Penyayang…Aamiin
Doa Mohon Dijadikan Hamba yang
Bersyukur
“…Rabbi aw zi’niy an asykura ni’matakallatiy an’amta
‘alayya wa’alaawaalidayya wa an a’mala shaalihan tardhaahu wa
adkhilniy birahmatika fiy ‘ibadikashshaalihiin..” (Q.S. An-Naml :19)
"Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri
nikmat Mu yang telah Engkau anugerahkan
kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untukmengerjakan amal saleh
yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku denganrahmat-Mu
ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh". (Q.S. An-Naml :19)
“…..Rabbi aw zi’niy an asykura ni’matakallatiy an’amta
‘alayya wa’alaawaalidayya wa an a’mala shaalihan tardhaahu wa ashlihliy
fiidzurriyyatiy inniy tubtu ilayka wa inniy minal muslimiin..” (Q.S. Al-Ahqaf : 15)
"Ya Tuhanku, tunjukilah aku
untuk mensyukuri ni'mat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada
ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai;
berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku.
Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk
orang-orang yang berserah diri". (Q.S. Al-Ahqaf : 15)
Allahumma robbanaa anzil 'alainaa maaa
idatam minassamaaa i takuunu lanaa 'iidal li awwalinaa wa aa khirinaa wa aa
yatam minka warzuqnaa wa anta khoirur roo ziqiin . (OS. Al-Mâ'idah:
114).
Artinya: "Ya Allah Tuhan kami, turunkanlah kepada
kami suatu hidangan dari langit yang pada hari turunnya hidangan itu akan
menjadi hari raya bagi kami, bagi orang-orang yang bersama kami dan yang datang
sesudah kami, serta menjadi tanda bagi kekuasaan-Mu. Berilah kami rizki, dan
Engkaulah Pemberi rizki yang paling utama." (OS. Al-Mâ'idah: 114).
Doa ini (OS. Al-Mâ'idah: 114) merupakan doanya
Nabi Isa a.s. ketika ditantang oleh para pengikutnya yang menginginkan bukti
konkrit atas kemukjizatan yang dimiliki oleh seorang rasul. Bagi setiap
muslim yang mendambakan limpahan rizqi dari sisi allah, sudah selayaknyalah
memperbanyak membaca doa ini dalam setiap kesempatan.
Robbanaa hablana min azwaajina wadzurriyaatina qurrota
a’yun, waj’alnaa lil muttaqiina imaama.
Artinya, Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami, pasangan
hidup dan keturunan yang menenangkan hati bagi kami dan jadikanlah kami
pemimpin orang-orang yang bertaqwa (QS. al-Furqan : 74).
Firman Allah SWT:
“Karena itu, ingatlah kamu kepada-Ku niscaya Aku ingat
(pula) kepadamu, dan ber-syukurlah kepada-Ku,dan janganlah kamu
mengingkari (nikmat)-Ku.” (QS. Al-Baqarah, 2 : 152)
“Hai orang-orang yang beriman, makanlah
di antara rezki yang baik-baik yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar kepada-Nya kamu menyembah.” (QS. Al-Baqarah, 2 : 172)
“Sesuatu yang bernyawa tidak akan mati
melainkan dengan izin Allah, sebagai ketetapan yang telah ditentukan
waktunya.Barang siapa menghendaki pahala dunia, niscaya Kami berikan kepadanya pahala dunia itu, dan barang siapa menghendaki pahala akhirat, Kami berikan (pula) kepadanya
pahala akhirat itu. Dan kami akan
memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur.”
(QS. Ali‘Imran, [3 ]: 145)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar