Senin, 08 Oktober 2012

AL HAYY | YANG MAHA HIDUP


AL HAYY |  YANG MAHA HIDUPAL HAYY (yang Maha Hidup) adalah Allah yang hidupnya kekal tidak berkesudahan. Allah adalah penyebab hidup dan yang merasa hidup sehingga siapapun yang tidak berbuat atau tidak merasa sama sekali, sama saja dengan mati. Tingkat terendah merasa, menyebabkan orang menyadari dirinya dan yang tidak menyadari dirinya sama dengan mati.
 
 
 
Yang mutlak dan sempurna hidup adalah Dia yang dibawah perasaannya tersusun segala sesuatu yang dirasakan, berupa segala yang berada dibawah aktifitasnya, sehingga tidak ada tindakan yang lepas dari tindakan-Nya. Itulah Allah Azza wa Jalla, karena Dia adalah yang benar-benar hidup. Adapun setiap yang hidup selain Dia, kehidupannya sebanding dengan tanggapannya, kegiatannya dan semua itu berada dalam batas-batas yang sangat sempit.
 
`Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia yang hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang dilangit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi Syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya. Allah mengetahui apa-apa yang dihadapan mereka dan dibelakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar` (Al Baqarah:255)
 
`Allah-lah yang menjadikan bumi bagi kamu tempat menetap dan langit sebagai atap, dan membentuk kamu lalu membaguskan rupamu serta memberi kamu rezeki dengan sebahagian yang baik-baik. Yang demikian itu adalah Allah Tuhanmu, Maha Agung Allah, Tuhan semesta alam. Dia-lah yang hidup kekal, tiada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia; Maka sembahlah Dia dengan memurnikan ibadat kepada-Nya. Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam` (Al-Mu'min:64~65)
 
`Dan bertawakkallah kepada Allah yang hidup (kekal) yang tidak mati dan bertasbihlah dengan memuji-Nya. Dan cukuplah Dia Maha mengetahui dosa-dosa hamba-hamba-Nya` (Al-Furqaan:58).
 
 
Imam Al-Ghazali
 
 
 
 
 http://fiqhislam.com/index.php?option=com_content&view=article&id=229:al-hayy-yang-maha-hidup&catid=47:asma-allah&Itemid=419
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar