AL WARITS
(yang Maha Mewarisi) adalah yang menjadi tempat kembalinya milik
setelah tiada dan itu adalah Allah Azza wa Jalla karena Dia adalah yang
abadi setelah sirnanya ciptaan dan segala sesuatu kembali kepada-Nya
sebagai hasil akhir mereka.
`(Lalu Allah berfirman): "kepunyaan siapakah kerajaan pada hari ini?"` (Al-Mu'min:16)
`Kepunyaan Allah yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan` (Al-Mu'min:16)
Ini
dikemukakan untuk menjawab pendapat sebagian besar orang yang
berpendapat, bahwa mereka meiliki dan pada hari itu akan terungkap bagi
mereka keadaan yang sebenarnya. Pernyataan ini mengungkapkan kebenaran
yang akan dipaparkan kepada mereka pada saat itu. Adapun mereka yang
memiliki persepsi rohaniah, selalu menyadari dan yakin bahwa kepemilikan
itu hanya milik Allah semata, disetiap detik, setiap menit dan setiap
jam, setiap hari dan bahwa Dia senantiasa demikian dan akan demikian
selamanya.
Namun
hal ini hanya dimengerti oleh orang-orang yang melihat kebenaran
ke-Esa-an Allah Ta'ala dalam ciptaan dan tahu bahwa yang berkuasa dan
berdaulat hanyalah Dia.
`Dan kepunyaan Allah-lah segala warisan (yang ada) di langit dan di bumi. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan` (Ali Imran:180)
`Sesungguhnya Kami mewarisi bumi dan semua orang-orang yang ada diatasnya, dan hanya kepada Kami-lah mereka dikembalikan` (Maryam:40).
Imam Al-Ghazali
http://fiqhislam.com/index.php?option=com_content&view=article&id=200:al-warits-yang-maha-mewarisi&catid=47:asma-allah&Itemid=419
Tidak ada komentar:
Posting Komentar